Perawatan Battery Diesel
* Perlakuan terhadap battery baru
- Isi dengan cairan elektrolit hingga specific gravity 1,225.
- Charge battery sesuai dengan ratingnya.
- Check ketinggian dan komposisi yang tepat dari elektrolit.
* Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas rating battery
- Jumlah plat-platnya pada tiap-tiap sellnya.
- Ukuran platnya.
- Tahanan dibagian dalam battery.
- Kekuatan dan kemurnian elektrolit.
* Prosedur perawatan
- Bersihkan battery setiap 50 jam dengan air dan baking soda.
- Jaga ketinggian elektrolit.
- Bersihkan lubang ventilasinya.
- Bersihkan dan kencangkan terminalnya.
Untuk mendapatkan keyakinan bahwa battery dalam kondisi baik dan siap pakai, harus dilakukan serangkaian test diantaranya
* Visual Inspection
Yaitu memeriksa kode label, ketinggian permukaan elektrolit dan kebocoran serta kondisi fisiknya dari perubahan bentuk dan warnanya.
* Mengukur open circuit voltage
Dengan menggunakan digital multimeter, bisa diukur nilai OCV untuk masing-masing rating battery yaitu untuk battery 12 Volt harus lebih tinggi dari 12 V dan untuk battery 6 V harus lebih tinggi dari 6 V. Jika pmbacanya dibawah nilai tersebut maka battery tersebut harus dicharge.
* Charge test
Dilakukan untuk:
- Rating charging dan waktunya.
- Menentukan nilai yang diizinkan untuk charging rate selama 15 menit.
- Memonitor nilai charging untuk 15 menit pertama.
- Selama proses pengisian, nilai tegangan maksimum yang diizinkan untuk battery 12 V dan 16 V. Sedangkan untuk battery 6 V dan 8 V, kecuali untuk 15 menit pertama.
- Setelah 15 menit, periksa minimum charging rate yang diperbolehkan (50% dari charging rate).
* Load test
Test ini dilakukan untuk menentukan battery tersebut layak atau tidak untuk dilakukan proses charging pada battery tersebut. Langkah pekerjaannya sbb:
- Beri beban 50% dari rating CCA.
- Setelah 15 detik dalam keadaan tetap terbebani ukur tegangan dengan menggunakan digital multimeter.
- Jika pembacanya minimum 9,5 V untuk battery 12 V dan 4,7 V untuk battery 6 V menandakan battery tersebut dalam keadaan baik sehingga battery bisa dilakukan proses charging, tetapi jika kurang menandakan battery tersebut rusak.
* Membuang surface charge
Tujuan dari test ini agar proses pengisiannya berjalan sempurna, langkah-langkah sebagai berikut:
- Jika terpasang di mesin, crank engine selama kira-kira 5 detik. Jika tidak gunakan battery load tester untuk membebani kira-kira 50% dari CCA nya selama 5 detik.
- Biarkan selama 5 menit.
- Lepas selama kabel terminal dari batterynya dan ukur OCVnya, harus sesuai spesifikasinya.