Mengapa Workshop Perlu Dikelola Dengan Baik

https://pernando413.blogspot.com/2020/06/mengapa-workshop-perlu-dikelola-dengan.html

Workshop Kebun

Workshop kebun merupakan pusat utama dari semua kegiatan untuk mendukung tercapainya target dari kebun, membantu semua kegiatan-kegiatan di afdeling. Antara lain mensupport kerja dan pengangkutan buah kepabrik sehingga tidak ada restan atau buah bermalam di kebun. 
 
Workshop kebun di pimpin oleh Assisten Traksi atau Teknik, semua kegiatan di workshop di pegang kendali oleh seorang Ass.Traksi yang di bantu oleh bagian Admin traksi dan 2 mandor yaitu: mandor maintenance dan mandor Traksi/Transport.

Adapun pengelolaan workshop diantaranya pengelolaan budget unit, gaji karyawan dan biaya-biaya lainnya antara lain pengurusan andministrasi unit, surat izin dll. Maju tidaknya workshop tergantung dari pengelolaan management yang dilakukan Assisten Traksi. Melakukan pengontrolan budget merupakan yang paling utama yang harus dilakukan untuk mengelola workshop.

Biaya Investasi Sangat Besar
 
Pihak managemen atau pemilik perusahaan menginvestasikan uang yang sangat besar untuk workshop agar semua kegiatan workshop berjalan lancar dan support yang baik untuk kebun. Setiap unit sudah di tetapkan managemen biaya-biaya perunit termasuk biaya workshop yang di keluarkan berdasarkan analisa dan rapat tahunan managemen. 
 
Investasi yang besar ini fungsinya agar meminimalisasi kerusakan unit dengan standart kerusakan unit tidak lebih dari 8%. Menjaga agar ketersediaan spearpart selalu ada, mengingat jarak kebun dan supply komponen yang jauh sehingga membutuhkan waktu yang lama.

Andil Biaya Traksi Sangat Mempengaruhi
 
Biaya Traksi yang di kelola ke dalam rekapitulasi biaya transit atau Vehicle running account (Vra) dimana pengelolaannya adalah:

- Biaya budget perunit antara lain: unit dump truk, traktor, trailer, mobil kecil, genset penerangan central kebun dan afdeling, pompa air, grader, compaqtor, excapator dll.

- Upah, tunjangan, BBM dan pelumas, bahan dan suku cadang, reparasi.

Semua itu yang selalu di kontrol dan di kelola seorang Ass.Traksi, pengontrolan dalam budget rupiah/Cost. Karena dengan selalu mengontrol budget, maka akan bisa di analisa apa yang menjadi penyebab adanya pembengkakan biaya pada salah satu unit. Budget sebagai analisa sehingga semua biaya-biaya dapat di tekan agar tercapai dalam satu tahun dari anggaran biaya. Budget VRA harus di pertanggung jawabkan oleh Assisten Traksi kepada management setiap bulan dalam rapat budget bulanan. 
 
Dalam persentase budget managemen akan ditanyakan kenapa ? mengapa ? dan akan di analisa dan di ambil solusi bila ada permasalahan untuk perbaikan biaya workshop pada bulan berikutnya. Dari pengelolaan budget akan menentukan nilai performance (KPI) dari Assisten Workshop oleh pihak managemen perusahaan. Sehingga biaya traksi sangat berpengaruh untuk pengelolaan Workshop.