Bahkan Karyawan Yang Setia Dengan Anda Bisa Terkena Dampak Pengurangan

 

Pengurangan karyawan tingkat tinggi di sebuah perusahaan merupakan salah satu alasan terbesar. Ini adalah perjuangan yang terlalu banyak diketahui oleh pemilik bisnis, sampai-sampai beberapa perusahaan dipaksa untuk mengganti tenaga kerja mereka yang setara setiap tahun.

Tingkat pengurangan yang ekstrem seperti itu, dikombinasikan pada berbulan-bulan yang dibutuhkan untuk menemukan serta melatih pengganti setiap staf yang pergi, menjadikan semakin penting untuk menentukan baik penyebab maupun akibat dari pengurangan.

Salah satu faktor yang sering diabaikan yaitu dampak gesekan terhadap mereka yang bertahan di perusahaan:

Jangan mengabaikan yang bertahan yang terlalu banyak bekerja dan cemas
Pada industri dengan penghasilan yang besar, mereka yang bertahan di perusahaan sering kali merasa dibebani karena melakukannya, sebab ketika seorang rekan kerja mereka pergi, mereka mungkin dipaksa untuk mengambil beberapa tugas mantan pekerja tanpa kompensasi tambahan. 

Mereka juga bisa diminta untuk melatih serta mengimbangi kurangnya keterampilan dengan karyawan baru. Maka, tidak mengherankan bila begitu banyak yang bertahan akan merasa kewalahan dan kurang dihargai. Ketidak puasan seperti itu bisa berimplikasi pada seluruh dinamika tenaga kerja anda.

Sementara banyak pemberi kerja mencoba mengatasi masalah tersebut dengan bekerja sama dengan perusahaan perekrutan guna mendapatkan karyawan baru secara cepat, ketergesaan mereka mungkin membuat mereka lebih menerima pengganti yang tidak memadai. Disamping itu, setiap karyawan baru bisa dipengaruhi oleh frustrasi karyawan senior, yang bisa membantu menjaga siklus gesekan tetap berputar.

Yang pergi bisa memiliki pengaruh tidak baik pada karyawan yang bertahan
Bila seorang pekerja meninggalkan perusahaan anda karena dianggap sebagai peluang yang lebih baik oleh rekan kerja mereka, moral di perusahaan anda bisa sangat terpengaruh. Semakin besar tingkat turnover di perusahaan anda, semakin besar peluang bagi yang pergi untuk mempengaruhi karyawan yang bertahan, efek riak yang berpotensi menjaga tingkat gesekan di perusahaan anda tetap tinggi.

Perlu dicatat bahwa tidak semua gesekan buruk untuk perusahaan. Bila staf yang tidak bisa diandalkan maupun berkinerja kurang baik meninggalkan perusahaan anda, hal itu akan memberi kesempatan emas untuk menggantikannya dengan calon karyawan baru yang berkualitas terbaik.

Tapi tentu saja, ini jauh dari masalah untuk setiap yang pergi, yang hanya membuatnya semakin penting untuk mempertimbangkan budaya perusahaan anda dengan hati-hati serta tindakan apa yang di ambil untuk membantu menjaga dengan tingkat kepuasan karyawan. Ini juga membantu untuk mempunyai strategi perekrutan yang mapan serta efektif.