{ Instruksi Kerja } Continuous Setling Tank ( CST )

 https://pernando413.blogspot.com/2021/07/instruksi-kerja-continuous-setling-tank.html

Tujuan: Memisahkan campuran minyak kasar dari crude oil tank ( COT ).

Proses: Berdasarkan hukum bejana berhubungan dengan pemisahan terjadi akibat selisih ketinggian permukaan antara media ringan ( minyak ) dan media berat (air dan sludge).

1. Sebelum operasi bersihkan lantai dari minyak dan sludge yang berceceran.

2. Setiap pagi sebelum pemanasan pendahuluan, sebagian kecil dari isi tangki     (-/+ 3 M3) dikeluarkan dan dimasukan kedalam sludge drain tank.  

3. Buka steam coil untuk memanaskan crude oil sisa pengolahan yang lalu, dioperasikan paling lama 30 menit sebelum dimulainya proses pengolahan.

4. Hindari penyetelan oil skimer bila ketebalan minyak telah tercapai, setelan oil skimer harus dijaga pada ketebalan minyak 20 cm.

5. Selama beroperasi pastikan kecepatan Stirrer berkisar  3-5 rpm.

6. CST bekerja secara kontinu,  pemisahan media ringan (minyak) dan media berat (air dan sludge) secara terus-menerus dengan temperatur crude oil berkisar 95-100 °C.

7. Media ringan minyak (oil) secara over flow masuk menuju pure oil tank sedangkan media berat (sludge) secara under flow menuju sludge tank.

8. Sludge hasil dari CST memiliki komposisi kurang lebih minyak (15%), air (75%) dan zat padat (10%). Oil re-covering dari sludge dilakukan dengan Sludge Centrifuge, Nozzle Separator atau Decanter.

9. Minyak dari CST yang ditampung pure oil tank memiliki komposisi lebih kurang (99%), air (0,75%) dan zat padat (0,25%). Kemudian diproses lebih lanjut dengan Purifier dan Vacum Dryer