Pembahasan PKS ( Pada Proses Pengolahan CPO )

 https://pernando413.blogspot.com/2021/06/pembahasan-pks-pada-proses-pengolahan.html 

Pabrik pengolahan kelapa sawit adalah pabrik untuk mengolah kelapa sawit menjadi produk Crude Palm Oil ( CPO ) dan Kernel Palm Oil. Unit proses terbagi pada beberapa stasiun yang mempunyai fungsi dan tujuan yang berbeda.

Alur Proses Pengolahan Kelapa Sawit :

* Tandan buah segar ( TBS ) > masuk ke jembatan timbang > menuju loading ramp > sterilizer > thresher > digester > screw press > menghasilkan nut & kernel + crude oil palm.

* Screw press > nut & kernel > menuju cake breaker konveyor > nut polishing drum ( fiber masuk ke boiler > menuju power house ) > destoner > menuju nut hopper > ripple mill > LTDS no1 > LTDS no2 > clay bath > kernel silo > menuju bulk silo.

* Screw press > crude oil palm (cpo ) > menuju sand trap tank > vibrating screen > crude oil tank ( COT ) > continous settling tank ( memisah Sludge + oil ) > oil tank > oil purifier > vacum drier > storage tank.

* Sludge + oil > sludge tank > sludge centrifuge > recovery tank > continous settling tank ( COT ).

1. Stasiun Penerimaan ( Stasiun Penimbangan )

Tandan buah segar ( TBS ) atau fresh fruit bunch ( FFB ) diangkut dari kebun menuju pabrik menggunakan truk. Sesampainya di pabrik, truk kemudian ditimbang terlebih dahulu di jembatan penimbangan ( weightbridge ) untuk mengetahui jumlah tonase antara lain :

* TBS ( Tandan Buah Segar ) yang masuk ke pabrik

* CPO dan Kernel yang keluar

* Limbah sisa olah ( solid dan jangkos )

Hal yang harus diperhatikan saat penimbangan yaitu angin dan hujan yang bisa mempengaruhi berat saat penimbangan membuat akurasi penimbangan ini sangatlah diperhatikan. Pencatatan yang dilakukan saat penimbangan diantaranya: nomor SP buah, asal kebun, tahun tanam, blok atau divisi, jumlah janjang, berat dikirim, nama supir dan nomor kendaraan. Ini sangat diperlukan untuk mengetahui kapasitas olah aktual pada pabrik dan bisa membantu pada saat proses sortasi atau grading.

2. Grading buah atau Sortasi

Tandan buah segar yang sudah ditimbang kemudian dibawa ke loading ramp sebagai tempat pengumpulan sementara sebelum tandan buah segar diolah. Ketika akan menumpahkan muatan tandan buah segar ke loading ramp sebaiknya hati-hati agar dapat meminimalisir buah yang luka maupun rusak. 

Di area loading ramp dilakukan grading atau sortasi agar mengetahui tingkat kematangan dan mutu buah yang akan diolah. Grading dibuat untuk mengambil sampel secara acak untuk mewakili FFB suatu kebun asal FFB atau afdeling pada tahap selanjutnya dilakukan pencatatan pada berita acara grading, klasifikasi grading buah adalah sebagai berikut :

a. Kualitas buah : buah mentah

https://pernando413.blogspot.com/2021/06/pembahasan-pks-pada-proses-pengolahan.html

Kriteria : tanpa brondolan, warna buah hitam atau sedikit merah, warna mesocorp kuning pucat.

b. Kualitas buah : kurang matang

https://pernando413.blogspot.com/2021/06/pembahasan-pks-pada-proses-pengolahan.html

Kriteria : belum berondol, warna merah hitam, warna mesocarp kuning pucat, sedikit merah.

c. Kualitas buah : buah matang

https://pernando413.blogspot.com/2021/06/pembahasan-pks-pada-proses-pengolahan.html

Kriteria : berondolan satu biji sampai lima puluh persen dari permukaan luar, warna mesocarp harus merah kekuningan, tangkai harus segar.

d. Kualitas buah : buah terlalu matang

https://pernando413.blogspot.com/2021/06/pembahasan-pks-pada-proses-pengolahan.html

Kriteria : berondolan lima puluh persen sampai sembilan puluh persen dari permukaan luar.

e. Kualitas buah : tandan kosong

https://pernando413.blogspot.com/2021/06/pembahasan-pks-pada-proses-pengolahan.html

Kriteria : dibawah sepuluh persen berondolan tinggal di permukaan luar.

f. Kualitas buah : buah restan

https://pernando413.blogspot.com/2021/06/pembahasan-pks-pada-proses-pengolahan.html

Kriteria : buah sampai ke pks lebih dari 24 jam sesudah di panen, tangkai telah sedikit kering, buah belum busuk.

g. Kualitas buah : buah busuk

https://pernando413.blogspot.com/2021/06/pembahasan-pks-pada-proses-pengolahan.html

Kriteria : tandan telah berbau busuk, tangkai telah kering dan hitam, tanda di atas 48 jam sesudah panen, buah berasal dari buah restan / luka / terkena air.

h. Kualitas buah: buah tangkai panjang

https://pernando413.blogspot.com/2021/06/pembahasan-pks-pada-proses-pengolahan.html

Kriteria : tangkai lebih 50 mm panjang tangkai.

i. Kualitas buah: buah kastrasi

https://pernando413.blogspot.com/2021/06/pembahasan-pks-pada-proses-pengolahan.html

Kriteria : berat buah di bawah 2,5 kg

j. Kualitas buah : buah abnormal / poilnasi

https://pernando413.blogspot.com/2021/06/pembahasan-pks-pada-proses-pengolahan.html

Kriteria: Formasi berondolan tidak sehat, berduri banyak, berondolan kecil dan tidak seragam hanya sedikit berondolan yang normal, buah terserang fungus (jamur) atau buah dari pohon yang sakit.

k. Kualita buah : Buah Sakit

https://pernando413.blogspot.com/2021/06/pembahasan-pks-pada-proses-pengolahan.html

Kriteria: kenampakan buah terlihat berwarna putih pada tandan dan ujung buah