Perbedaan Oli Synthetic Dan Oli Mineral Untuk Mesin

 https://pernando413.blogspot.com/2021/05/perbedaan-oli-synthetic-dan-oli-mineral.html

Pada intinya penggunaan oli mineral maupun oli synthetic adalah sama - sama produk yang memiliki standar API. Oli mineral umumnya di produksi dari hasil penyulingan sedangkan produk oli synthetic merupakan dari hasil campuran kimia.

Pada bahan oli synthetic biasanya PAO ( poly alpa olefin ), Maka oli mineral API SL mutunya tidak sama dengan oli synthetic API SL. Maka oli synthetic umumnya di rekomendasikan pada mesin - mesin berteknologi baru seperti turbo, supercharger, dohc dan lain - lain.

Juga yang memakai pelumasan yang lebih baik seperti racing dimana celah antara komponen maupun logam lebih kecil atau sempit atau presisi, dimana oli synthetic hanya mampu melapisi dan mengalir dengan sempurna.

Sedangkan oli synthetic di rekomendasikan pada penggunaan mesin berteknologi lama, dimana celah di antara komponen umumnya sangat besar atau renggang yang membuat pemakaian oli synthetic biasanya akan lebih boros karena oli masuk pada ruang bakar serta ikut terbakar, jadi oli akan lebih cepat habis juga asap pada kenalpot lebih pekat.

Ini adalah beberapa kelebihan oli synthetic dari oli mineral :
* Memiliki kestabilan pada temperatur tinggi

* Mengontrol maupun mencegah adanya endapan karbon pada mesin

* Aliran lebih lancar ketika start pagi hari atau cuaca dingin.

* Melumasi serta melindungi metal yang sangat baik juga mencegah adanya gesekan antar logam yang mengakibatkan kerusakan pada mesin.

* Memiliki ketahan terhadapan perubahan atau oksidasi sehingga akan lebih tahan lama sehingga lebih ekonomis juga lebih efisien.

* Dapat menurunkan timbulnya gesekan, menambah tenaga serta mesin lebih dingin.

* Memiliki kandungan zat detergen yang sangat baik untuk membersihkan mesin dari kerak.

Pada mesin yang di produksi oleh pabrikan di atas tahun 2001 keatas di rekomendasikan telah memakai oli berjenis synthetic maupun semi synthetic ( penggabungan dengan oli mineral ) ataupun fully synthetic.

Catatan :
Bila untuk pemakaian sehari - hari cukup menggunakan oli semi synthetic saja.

Penggunaan oli yang baik atau umumnya synthetic bisa memberikan lapisan film yang tipis pada bagian metal yang bergerak, dimana akan sangat berguna menurunkan efek gesekan bagian metal untuk meredam suara mesin jadi lebih halus dan menjadikan tenaga yang lebih baik.

Pada pemilihan utama pada oli hampir sama dengan memilih seorang pasangan yakni kesesuaian, namun secara garis besar perlu di perhatikan sebagai berikut :

* Di rekomendasikan tidak memakai oli pada mobil ke motor anda karena perbedaan penggunaan oli mobil memiliki bahan berbeda, ada sebagian kandungan yang di kurangi atau di hilangkan untuk di pakai pada motor. Namun pada motor harus memiliki kandungan bahan oli yang mampu mengurangi gesekan sebab putaran mesin motor lebih tinggi dan kerjanya agak lebih berat.

* Kendaraan produksi tahun 2001 ke atas di rekomendasi memakai oli standar API SG ke atas seperti API SH atau SJ maupun SL. SAE20W50 atau SAE 10W40, di sarankan memakai oli semi sintetik sebab lebih licin sehingga akan mudah masuk pada ruang - ruang metal mesin yang sempit juga tahan pada oksidasi, yang membuat mutu oli tidak mudah rusak dan mesin akan lebih bersih juga tentu akan membuat tenaga mesin akan lebih baik.

https://pernando413.blogspot.com/2021/05/perbedaan-oli-synthetic-dan-oli-mineral.html

Di rekomendasikan juga pada pemakaian pelumas yang mempunyai serta mencantumkan label dengan nomor pelumas terdaftar agar bisa melindungi kepentingan masyarakat pada kualitas pelumas yang ada di pasaran. Di dalam negri pelumas sesuai dengan putusan mentri energi dan sumber daya mineral dengan nomor 1693.K/34/MEM/2001 tertanggal 22 juni 2002.

Pelumas yang mempunyai NPT yaitu pelumas yang sesuai dengan persyaratan administratif serta teknis juga telah lulus uji laboratorium terakreditasi yang di rujuk oleh direktorat jendral migas. NPT bisa di lihat pada 12 digit huruf serta angka seperti : DEPTAMBEN RI NPT : AB25E4110199 atau DESDM RI NPT : AC66E1054104.