Komponen Kontrol Alat Berat

A. Komponen Kontrol Pada Alat Berat

Didalam komponen kontrol tersebut terdapat komponen-komponen layaknya sebuah komputer canggih yaitu power supply elektronik, central processing unit dan memory dari input sensor. Dan melakukan komunikasi dengan kabel data link dua arah.

Kontrol tersebut memproses sinyal-sinyal yang diberikan oleh komponen-komponen inputnya yang sudah dibahas sebelumnya. Macam-macam kontrol yang dipakai tergantung dari penggunaan serta tipe dari input dan outputnya.

Contoh kontrol elektronik adalah:

* ECM Mesin (Advance diesel management / ADEM)

Inputnya rata-rata sensor analog yang akan diproses untuk dipakai sebagai referensi dalam mengaktifkan komponen-komponen outputnya yaitu selenoid injektor, selenoid waste gate, lampu indicator serta display gauge cluster.

https://pernando413.blogspot.com/2021/01/komponen-kontrol.html

* Vims (Vital information monitoring sistem)

Biasanya dipasang pada peralatan yang besar seperti off highway truck, large excapator serta large wheel loader. Fungsinya untuk memantau semua sistem dan memberikan kategori warning level serta bisa diprogram untuk mengatur sistem lubrikasi secara otomatis.

Kontrol ini mempunyai bermacam-macam tipe dari input sensornya, mengolahnya serta membaginya kekomponen kontrol lain sebagai referensi melalui kabel data link atau menuju main display.

Kontrol modul ini juga membutuhkan battery lithium sebesar 3 volt untuk membackup memory sewaktu disconnect switchnya diposisikan off.

https://pernando413.blogspot.com/2021/01/komponen-kontrol.html

* EPTC ( Electronic programmable transmission control )

Biasanya dipakai untuk truk yang besar-besar dipertambangan. Fungsinya untuk mengatur kecepatan transmisi secara otomatis dengan mengenggedkan clutch transmisi pada rpm engine dan kecepatan truk yang tepat.

Karenannya ECM tersebut berkomunikasi dengan ECM engine untuk mendapatkan data kecepatan mesin. Serta dilengkapi switch-switch untuk mengakses permasalahan-permasalahan dan program parameter sesuai dengan kebutuhannya.

https://pernando413.blogspot.com/2021/01/komponen-kontrol.html

B. Komponen output

Sebagian besar komponen-komponen kontrol dipakai untuk memberitahukan operator tentang status unitnya, diantaranya adalah main display module, display data link, alert indicators serta action lamp atau alarm.

https://pernando413.blogspot.com/2021/01/komponen-kontrol.html

Display data link pada unit Cat berbeda dengan data link yaitu CDL hanya mempunyai dua kabel yang dipilih satu dengan yang lainnya untuk menghilangkan interferensinya medan magnet, sedangkan display data link mempunyai 6 kabel sebagai kabel komunikasi dari komponen-komponen display yang berisi micro procesor sehingga harus berkomunikasi satu dengan lainnya dalam bentuk digital.

https://pernando413.blogspot.com/2021/01/komponen-kontrol.html