Standar Operasional Prosedur (SOP) Digester

https://pernando413.blogspot.com/2020/07/standar-operasional-prosedur-sop.html

Tujuan untuk menjalankan digester  dapat dilakukan dengan baik dan proses pelumatan dapat berlangsung dengan sempurna dimana digester merupakan proses pelumatan buah sampai buah terpisah dari biji, lokasi stasiun press, alat bantu gancu kecil, tojok, sapu dan lampu senter.

Sebelum proses
1. Memeriksa secara visual bila terdapat kebocoran minyak pada body digester, flange pipa drain, valve drain, chute inlet dan outlet digester.

2. Lakukan pembersihan lantai platform digester dari sampah serabut buah dan brondolan. dan buanglah sampah pada tempat yang di tentukan.

3. Pengecekan dengan visual kondisi pisau (long arm dan short arm) apakah terjadi keausan dan bagian dalam digester agar tidak ada material di dalam digester.

4. Buka kran steam, hidupkan digester satu persatu dan periksa apakah ada kejanggalan suara dari digester atau motor serta gearbox.

Pada saat proses
1. Tutup pintu outlet dan isi dengan brondolan sampai penuh dan pertahankan kurang lebih 5 menit.

2. Buka pintu outlet.

3. Selalu memastikan temperatur digester tetap dalam kisaran temperatur 90°C – 95°C.

4. Pastikan isi digester dipertahankan minimal ¾ dari kapasitas penuh.

5. Drain harus tetap lancar mengalir, gunakan steam injection yang terpasang pada pipa drain bila drain terdapat penyumbatan.

Setelah proses
1. Digester dimatikan setelah digester telah kosong.

2. Matikan alat jika proses telah selesai, menghentikan alat lakukan dengan pertama hidup dan terakhir mati.

3. Pembersihan dan periksa keseluruhan dilakukan setiap Minggu.

4. Simpan kembali alat kerja dan alat perlindung diri di tempatnya dengan rapi.

Catatan:
1. Setiap Minggu lakukan pembersihan keseluruhan dan periksa kondisi pisau (long arm  dan short arm), lobang perforasi bottom plate dan expeller arm.

2. Kosongkan digester bila mengalami breakdown lebih dari sehari  pada press dan digester.

3. Bila melakukan pembersihan atau perbaikan suatu alat, pastikan telah dipasang  tag out dan
di lakukan lock out.

4. Setelah  selesai melakukan pembersihan atau perbaikan suatu alat, pastikan sudah dicabut
tag out dan di kembalikan lock out.

Peringatan:
Bila terjadi penyimpangan dan kerusakan  segera laporkan ke mandor atau Assisten pabrik.