Penerimaan Buah TBS ( Tandan Buah Segar )
Pengiriman buah ke PKS harus melalui pengawasan pihak keamanan pabrik atau security pabrik.
Tugas dan fungsinya yaitu:
• Menjaga keamanan lingkungan area pabrik
• Menarik dan menurunkan bendera
• Melakukan pemeriksaan setiap aktivitas keluar masuk kendaraan dan tamu yang datang.
• Memastikan setiap tamu memakai tanda pengenal
• Memeriksa setiap kendaraan TBS, CPO, Kernel, Fibre, Cangkang yang keluar masuk pabrik.
• Mengawasi penimbangan CPO, TBS, Kernel di timbangan.
• Jika terjadi antrian,security mengatur kendaraan yang akan keluar masuk timbangan sesuai nomor antrian.
• Memastikan kelengkapan alat kerja dan safety.
Jembatan timbang
Setelah melewati pengecekan security, buah/TBS harus melewati jembatan timbang untuk menghitung muatan.
Ada beberapa petugas timbangan yang mempunya tugas dan fungsinya yaitu:
Untuk mengetahui beban tonase yang di timbang (TBS, CPO, Cangkang, Kernel, Fibre) dan beban aplikasi limbah jangkos, abu boiler, solid dan yang lainnya.
Hal yang perlu di perhatikan: kelengkapan dokumen transportir, penimbangan pertama untuk mengetahui berat bruto, penimbangan kedua setelah proses bongkar TBS untuk mengetahui berat kendaraan, memastikan data input dengan yang pertama.
Untuk jembatan timbang yang di gunakan ada 2 timbangan, timbangan type avery berkel, untuk mengetahui angka berat timbangan. Biasanya permasalahan yang terjadi di timbangan yaitu input data timbang yang salah akibat komunikasi security dan petugas timbangan kurang baik.
Saat truk keluar/masuk area pabrik: apabila terjadi demikian oprator wajib membuat berita acara (BA), cuaca/petir maka tidak dilakukan penimbangan sementara, sampai kondisi normal dan peralatan di matikan.
Loading ramp:
Loading ramp merupakan tempat untuk mengumpulkan buah dari kebun inti, kebun masyarakat dan koperasi. Disini TBS setelah di lakukan pemeriksaan hasil mutu buah/grading dan sebelum masuk ke proses pengolahan TBS.
Permasalahan di loading ramp: buah terlalu banyak menumpuk di hopper loading ramp, akibatnya buah susah untuk turun/dimasukkan ke lori, maka oprator perlu tenaga ekstra untuk menurunkannya dengan menggunakan gancu.
Lori:
Tempat penampungan buah untuk di rebus, TBS yang berada di loading ramp di pindahkan ke lori dengan menggunakan sistem fifo yang bertujuan untuk menjaga mutu produksi. Harus di pastikan buah yang di tampung tiap lori (diisi penuh) maksimum 7,5 ton.
Hal yang perlu di perhatikan: kelengkapan dokumen transportir, penimbangan pertama untuk mengetahui berat bruto, penimbangan kedua setelah proses bongkar TBS untuk mengetahui berat kendaraan, memastikan data input dengan yang pertama.
Untuk jembatan timbang yang di gunakan ada 2 timbangan, timbangan type avery berkel, untuk mengetahui angka berat timbangan. Biasanya permasalahan yang terjadi di timbangan yaitu input data timbang yang salah akibat komunikasi security dan petugas timbangan kurang baik.
Saat truk keluar/masuk area pabrik: apabila terjadi demikian oprator wajib membuat berita acara (BA), cuaca/petir maka tidak dilakukan penimbangan sementara, sampai kondisi normal dan peralatan di matikan.
Loading ramp:
Loading ramp merupakan tempat untuk mengumpulkan buah dari kebun inti, kebun masyarakat dan koperasi. Disini TBS setelah di lakukan pemeriksaan hasil mutu buah/grading dan sebelum masuk ke proses pengolahan TBS.
Permasalahan di loading ramp: buah terlalu banyak menumpuk di hopper loading ramp, akibatnya buah susah untuk turun/dimasukkan ke lori, maka oprator perlu tenaga ekstra untuk menurunkannya dengan menggunakan gancu.
Lori:
Tempat penampungan buah untuk di rebus, TBS yang berada di loading ramp di pindahkan ke lori dengan menggunakan sistem fifo yang bertujuan untuk menjaga mutu produksi. Harus di pastikan buah yang di tampung tiap lori (diisi penuh) maksimum 7,5 ton.
Transfer cariage:
Buah yang di tampung dalam lori diarahkan ke transfer cariage untuk selanjutnya di pindahkan kejalur sterilizer untuk proses perebusan.
Spesifikasi hopper loading ramp yang pernah saya jalani mempunyai jumlah pintu 14, kapasitas satu pintu 15 Ton, daya tampung hopper 210 ton.
Spesifikasi hopper loading ramp yang pernah saya jalani mempunyai jumlah pintu 14, kapasitas satu pintu 15 Ton, daya tampung hopper 210 ton.
Spesifikasi lori/fruit cages mempunyai kapasitas lori 7,5 ton, jumlah lori 48.
Spesifikasi transfer carriage: alat untuk memindahkan lori bermuatan TBS ke depan pintu rebusan, dengan kapasitas 2 lori x 7,5 ton, elektromotor 4 Kw.
Permasalahan pada transfer carriage: bearing roda transfer pecah, sling putus, rel patah akibatnya terlambat lori yang berisi Tbs untuk di rebus, bila ini berkelanjutan maka dapat berakibat stop pabrik.
Grading :
Fungsi dari grading merupakan umpan balik kepada kebun mengenai mutu Tbs, penentuan buah yang akan di olah agar dapat di peroleh mutu minyak yang baik, sebagai acuan pembayaran kepada pihak ketiga.
Tugas - tugas dari grading: melakukan grading buah sesuai standar ketentuan yang berlaku di Pks/ menentukan jenis buah dan tingkat kematangan buah.
Keterangan penilaian grading atau mutu buah:
1. Buah mentah: warna hitam sedikit merah tanpa membrondol.
2. Buah mengkal: warna buah merah hitam belum membrondol.
3. Lewat matang:buah dalam ikut membrondol.
4. Tandan kosong: tandan tanpa brondolan.
5. Tidak normal: brodolan tidak sehat, berjamur, berat dibawah 2,5 kg.
6. Buah busuk: tandan sudah berbau.
7. Matang: buah dalam tidak ikut membrondol.
8. Tangkai panjang :tangkai panjang > 2,5 cm/tidak di potong V-cut.
9. Brondolan:buah tanpa tandan.
10. Kotoran/sampah:Terdapat pasir, batu, tanah atau sampah.
Permasalahan di grading: adanya buah busuk yang masuk, sehingga FFA tinggi dan berakibat turunnya rendemen, maka perlu di lakukan grading terhadap Tbs. Terjadinya penumpukan buah di lantai serta antrian panjang sering terjadi pada truk Tbs.
Keterangan penilaian grading atau mutu buah:
1. Buah mentah: warna hitam sedikit merah tanpa membrondol.
2. Buah mengkal: warna buah merah hitam belum membrondol.
3. Lewat matang:buah dalam ikut membrondol.
4. Tandan kosong: tandan tanpa brondolan.
5. Tidak normal: brodolan tidak sehat, berjamur, berat dibawah 2,5 kg.
6. Buah busuk: tandan sudah berbau.
7. Matang: buah dalam tidak ikut membrondol.
8. Tangkai panjang :tangkai panjang > 2,5 cm/tidak di potong V-cut.
9. Brondolan:buah tanpa tandan.
10. Kotoran/sampah:Terdapat pasir, batu, tanah atau sampah.
Permasalahan di grading: adanya buah busuk yang masuk, sehingga FFA tinggi dan berakibat turunnya rendemen, maka perlu di lakukan grading terhadap Tbs. Terjadinya penumpukan buah di lantai serta antrian panjang sering terjadi pada truk Tbs.